"Kotaseni" Di Suropati
- Octaviani Sari Dewi
- Sep 24, 2015
- 1 min read
Apa yang terlintas di pikiran kalian jika mendengar kata KOTASENI? Pasti langsung mengarah kepada gambaran kota yang penuh dengan seni. Namun, KOTASENI ini adalah sebuah akronim dari Komunitas Seni Suropati. Mereka menyebut dirinya dengan KOTASENI karena kecintaannya dengan seni.
Wakil Ketua Komunitas Seni Suropati, Mas Billy menjelaskan awal terbentuknya komunitas ini. KOTASENI sudah 7 tahun berdiri sejak tahun 2008, namanya pun sudah berubah dari Komunitas Seni Indonesia menjadi Komunitas Seni Taman Suropati. Di dalam komunitas ini masih terbagi lagi menjadi beberapa sub yaitu seni musik dan seni rupa.
“Untuk seni musik kami fokus pada musik klasik. Makanya itulah kenapa yang membuat komunitas ini menarik daya tariknya adalah musik klasik itu disajikan di tengah-tengah taman kota tidak di dalam sebuah kelas musik atau di sebuah konser,” ujar Billy.
Para pecinta seni baik musik maupun seni rupa berkumpul di komunitas ini. Jadwal rutin mereka adalah setiap Minggu pukul 2 hingga 4 sore. Selain jadwal rutin, mereka pun memiliki acara lainnya. Setiap dua sampai tiga kali dalam setahun mereka mengadakan apresiasi seni di Taman Suropati. Fungsinya adalah agar masyarakat tahu bahwa bergabung di komunitas ini ada hasilnya. Tidak hanya berkumpul mereka pun melakukan aksi-aksi sosial serta seringnya menjadi tamu undangan untuk mengisi acara-acara besar.
“Intinya komunitas ini bergerak dengan suatu niat mengusung niat sosial bagi masyarakat,” tambahnya.
Anggota dari KOTASENI ini pun dari bermacam-macam golongan. Mulai dari pelajar, Mahasiswa, Pekerja Kantoran hingga anak jalanan. Mereka berkumpul menjadi satu tanpa melihat status yang melekat. Berkat ketertarikan yang sama komunitas ini menjadi salah satu komunitas yang cukup solid. Jadi, siapa yang ingin bergabung dengan KOTASENI?
