top of page
Search

"Tarung" Kreativitas di Kota Tua

  • Sumayya
  • Dec 9, 2015
  • 2 min read

Hidup di Jakarta memang tak semudah yang dipikirkan. Berbagai tantangan dan rintangan harus dilalui jika kita ingin bertahan di ibu kota yang kejam ini. Beragam cara telah dilakukan hanya demi mendapatkan sesuap nasi, mulai dari yang halal sampai yang haram. Berdagang kelilng merupakan salah satu cara yang sering digunakan masyarakat untuk mendapatkan penghasilan di kota ini. Mulai dari berdagang di lampu merah, taman, sampai tempat wisata.

Kota tua? Siapa yang tidak tau dengan tempat ini. Salah satu tempat bersejarah yang ada di Jakarta, setiap harinya khususnya hari libur WNI maupun WNA berbondong-bondong meramaikan tempat bersejarah ini, baik hanya untuk berfoto-foto atau menambah ilmu pengetahuan.

Karena ramai dikunjungi oleh orang-orang tempat ini menjadi salah satu sasaran empuk untuk para pedagang berjualan. Namun, disatu sisi ada seorang pria yang tidak ingin begitu saja menerima nasibnya untuk bergabung dengan para pedagang itu. Sampai akhirnya ia memutuskan untuk menjadi Manusia Batu.

Manusia Batu adalah suatu pekerjaan yang asing dikalangan kita, namun ini adalah sesuatu yang sangat menjanjikan. Sejak pertama kalinya Idris (Manusia Batu) berdiri pada tahun 2011 banyak mendapatkan simpati dari orang-orang yang berkunjung ke Kota Tua. Mereka sekedar berfoto bersama Manusia Batu dan menyisihkan sedikit uangnya untuk Idris.

Melihat hasil yang Idris dapatkan lebih banyak dari berjualan, banyak pedagang yang mulai mengikuti dirinya menjadi Manusia Batu. Sehingga akhirnya Idris pun memutuskan untuk membuat sebuah komunitas yang bernama Komunitas Manusia Batu (KOMBAT).

Sejak berdirinya KOMBAT mereka telah sepakat kalau tidak ada penambahan anggota di dalam komunitas tersebut. Namun seiring berjalannya waktu banyak orang yang ingin bergabung tetapi tidak bias. Akhirnya mereka menciptakan komunitas sendiri.

Memiliki julukan yang sama dari setiap komunitas ini ada positif dan negatifnya untuk KOMBAT. Positif yang ia dapatkan adalah lebih banyak orang-orang yang mengenal Manusia Batu, memberikan lapangan pekerjaan buat orang banyak, dll. Sedangkan negatifnya adalah penghasilan mereka berkurang dikarenakan pekerjaan panggilan yang biasanya ditujukan kepada mereka jadi beralih ke komunitas lain.

 
 
 
Featured Posts
Recent Posts
Archive
Search By Tags
Follow Us
  • Facebook Basic Square
  • Twitter Basic Square
  • Google+ Basic Square
bottom of page